UNTITLED

Maliq n d"Essential in Soundsation E-Plaza Semarang

Mengapa kali ini saya mengangkat judul untitled dalam tulisan ini? Bukan lantaran saya tidak punya ide dalam benak saya untuk menorehkan sebuah judul yang seharusnya, tapi memang UNTITLED yang menginspirasi torehan kata saya malam hari ini. Alunan lagu "untiled" milik maliq n d'essential lah yang berhasil membimbing jemari saya menari2 meski hujan rintik turun. Hehe. Saya memang bukanlah d'Esssential yang tergabung di kota manapun, namun bukan berarti saya tak mengagumi kualitas musikalitas band yang bergenre jazz ini. Tiap alunan lagunnya bisa dibilang "ear-catching", terkadang sontak menghentak dan terkadang mendayu pilu. Dilengkapi lirik yang romantis namun realistis di tiap lagu2 karya mereka membuat saya makin "jatuh cinta" dengan idealisme musik mereka. Selain itu tak banyak pula kata2 bermajas2 personifikasi atau hiperbola di dalamnya membuat band satu ini mampu tampil beda dibandingkan band band melayu yang kian menjajaki musik Indonesia.

Setau saya, hampir belum pernah saya melihat lagu Maliq n d'Essential masuk chart program2 musik di televisi semacam Dahsyat atau Derings,, hehe. Kenapa ya? Sebenarnya saya masih bertanya2 dalam hati tentan apakah gerangan jawabannya. Dan mengapa musik2 melayu macam Wali, Armada, dan d'Bagindas bisa begitu mudahnya malang melintang di tangga lagu program2 musik televisi itu. (Haah,,, menghela nafas) Apa karena chart mengikuti dominasi selera musik masyarakat kita yang masih cenderung beraroma melayu? Atau karena para crew program2 musik tersebut tidak tau akan karya2 band kesukaan saya ini sehingga tak pernah dimasukkan playlist lagu2 mereka? It's really not big deal anyhow, karena selama masih ada 4shared dan youtube sebagai situs langganan saya untuk mengakses karya2 mereka dan PramborsFm sebagai saluran radio streaming yang akan senantiasa memutar lagu2 teranyar. hehe

Ok, we're going to the point "maliq n d'essential" it self. Hmmm... Terhitung hingga kini saya baru 2 kali menonton konser maliq n d'Eseential dan semua itu saya saksikan di Semarang ketika masih duduk di bangku kuliah. Komentar saya tentang penampilan mereka adalah "fantastis". Bukan hanya musikalitas yang mereka suguhkan tapi juga performa di atas panggung yang tak menjemukan membuat penontot larut dalam tiap alunan musik mereka. Sebut saja Untitled, Kangen, Menari.. How can I not melt while listening this songs? Lalu cobalah dengar Coba Katakan, Dia, Pilihanku, hmm. It's trully make me wanna hear my "someone" sing and play these with accoustic guitar in front of me... And how can i not move like jagger when i listening Itu Tandanya, Terlalu, atau Blow My Mind. Banyak sekali lagu2 mereka yang terhitung kesukaan saya dan folder lagu maliq n d'Essential  adalah salah satu playlist yang paling sering saya dengar kala senggang. At the last, Majulah terus musik Indonesia :)

Sorry, You're Failed

Duaarrrr... bak tersambar petir di siang bolong setelah aku menerima telepon dari nomer asing berkode area 031 (baca : Surabaya), yang tak lain tak bukan adalah panggilan dari PT MPM. Perusahaan tempat aku menitipkan harapan berkarir disana akhirnya kandas juga.. Sediih???pastiiii... Kali ini tak perlu lagi aku berbagi tips bagaimana menghibur diri di kala sedih.  Karena kesedihanku kali ini benar2 teramat sedih  dan rasanya tak cukup hanya dengan pandai2 menghibur diri. Hehe.. aku mulai berpikir realistis nih Sod. Satu hal yang aku yakini hari ini "Life must go on". Diiringi untaian kata dari seseorang yang berujar "Jangan duduk terpaku di depan pintu yang sudah tertutup". Oke, baiklah.. aku akan melangkah mencari pintu yang lain, mengetuk pintu demi pintu satu persatu. 

Dunia pencarian kerja ini bagiku bagai  suatu permainan catur, dimana kita harus pandai2 memanfaatkan kesempatan  dan mengeluarkan segenap kemampuan yang ada. Apa ini terdengar sedikit lebayy?? Biarin aja :p Karena jika tidak kita harus rela kehilangan bidak catur kita, menunggu kata "Check mate" alias Skakmat dari lawan dan tinggal menerima kekalahan dengan lapang dada. Haaaahhh... hembusan nafasku kali ini panjanggg sodara2, seolah mengekspresikan kekecewaan yang aku dapati siang ini, kemudian ikut mengalir bersama desir angin panas yang menyelimuti loteng tempat aku blogging kali ini.Yup,, semkain panas kiranya "percaturan" yang aku mainkkan.

Do I look for job??? YES, ABSOLLUTELY I AM

Besok, 17 Oktober 2011 adalah tepat 4 bulan "kelulusan" setelah aku menjalani sidang sarjana dan AKU menyatakan diri sebagai GRADUATE ENGINEER.. hehe. Kata "kelulusan" memang sengaja aku beri tanda petik karena memang kenyataan tak semudah selayaknya memberikan tanda petik :p

Alhamdulillah aku tergolong orang yang cukup pandai menghibur diri sendiri dalam menghadapai waktu tunggu hingga kelak mendapat kerja yang layak, hahay. Start aktif mencari kerja bagiku seharusnya adalah Juli 2011, namun di bulan itu aku masih cukup disibukkan dengan revisi laporan TA dan persiapan wisuda dimana itu adalah moment aku resmi mengantongi ijazah dan transkrip aseli. Hingga berganti bulan Agustus yang seharusnya bisa disebut next start bagiku bergerilya mencari kerja. Namun nampaknya Agustus pun belum bisa aku fokuskan berjobseeker ria lantaran bulan itu adalah awal Ramadhan dimana aku harus berlomba2 yang terbaik dalam urusan ibadah. Walau tak pelak di bulan Agustus aku sudah memulai aktifitas APPLYING ONLINE. Tapi aku anggap saja September as the first month for me stepping jobseeker area. Damn, I'm on the second month now, and i don't get any job yet. Innalaha ma'asshobiriin :D. 

Pandai pandai menghibur diri adalah salah satu jurus paling jitu yang membuat aku bertahan dan memang harus tetap bertahan dalam kancah pencarian kerja ini. Bayangkan saja sod (Sodara, red), dalam 2 bulan ini terhitung sudah 5 dan hampir 6 JOBFAIR yang telah aku ikuti. Takterhitung lagi jumlah application letter beserta Curriculum Vitae yang telah aku bagikan ke perusahaan2 itu. Tak kurang dari 5 berkas lamaran yang berhasil aku bagi gratis di tiap JOBFAIR yang aku kunjungi, namun tak lebih dari 7 perusahaan yang merespon balik berkas lamaranku, dan hebatnya aku masih ingat dengan jelas apa saja perusahaan itu, haha. 

Perusahaa pertama yang mengenalkanku dalam dunia pencarian kerja pertama kali adalah PT Sapta Indra Sejati (SIS) merupakan perusahaan tambang batubara di Kalimantan. Sukses??? aku pikir demikian, hingga akhirnya aku sadari hanya seorang temanku yang berhasil lolos menjadi EHS staffnya. Wow! Kecewa??? wah jangan ditanya, tentu saja. Pada waktu itu aku berharap bisa pertama kali tes dan langsung sukses. Namun Allah berkehendak lain, seolah berpesan "mana usahamu Daru, dunia tak semudah yang kamu pikir". dan Mari berusaha lagi DARU!

Job Fair demi Job Fair aku datangi.  Well, the second invitation was coming from KELLY SERVICE INDONESIA. Perusahaan apa itu? aku juga tidak tahu Sod. Setelah beberapa saat aku googling, sepemahamanku itu adalah perusahaan jasa konsultan perusahaan. Namun ternyata salah, karena interviewerku menuturkan bahwa mereka adalah perusahaan yang bergerak di bidang farmasi, yang tak jauh dari dunia kesehatan. Okee, I know then. Aku ikuti tahap pertama (Interview) dan tak ada kelanjutan setelahnya, hingga aku simpulkan "gagal". Lalu bagaimana caraku menghibur diri, aku anggap saja perusahaan mereka (Farmasi, red) tidak sesuai dengan minat dan bakatku, so i no need to force my self deeper, xixixi.

Next trip, I road to PT ASTRA OTOPARTS. One of the biggest company i really wanna join in. Dan tak usah berpanjanglebar, tahap awal psikotes aku sudah tumbang. Relax,, maybe it's not the best place for me. :p

And the following day, I road to PT MPM. Perusahaan main dealer motor Honda yang akan memposisikan aku sebagai one of the Branch Head alias kepala Cabang (ya Allah, i really hope it may come true), dan hingga saat ini aku masih menunggu dan berharap I could be accepted here. Aamiin ya Allah. Tes MPM inilah yang membuatku melewatkan tes SLUMBERGER pada hari dan jam yang sama. Well, can u see how i really intend to this?? Wish Allah hear and make it real for me *wishing. 

And the latest news, I missed ODP BNI selection today. Lho kenapa??? karena aku tak tau liat pengumumannya dimana. Ckckck, how pity I'm. Yahhh tak apalah, mungkin belum jodohnya kali ya. :D

Yaaa itulah serangkaian cerita suka dan dukaku mengarungi dunia pencarian kerja. Ada suka dan tentunya banyak dukanya Sod, hehe. Bayangkan saja, wira wiri kesana kemari demi masuk JobFair itu butuh biaya yang cukup menguras uang tabungan Sod. Belum lagi lelah yang aku rasa karena hilir mudik kesana kemari. Tapi tak apa Sod, inilah usaha dalam mencapai tujuan (ikhtiar,Red). Semoga segera diberi petunjuk dan ketetapan dimana aku harus berlabuh dalam berkarir, dan semoga itulah yang terbaik buat aku dan masa depanku. Karena itulah salah satu harapan yang selalu aku panjatkan di tiap doaku. Last but not least, I'm still looking for job now, I enjoy and never stop fighting for my best. Bismillahirrahmanirrahnim, cause Allah always by my side :)