Friday, April 5, 2013

PRE WEDDING PART 1

Tinggal menghitung hari saja menyambut hari bahagia. Hari untuk mengikrarkan janji suci bersama huni yang akan jatuh pada tgl 21 April 2013. Sama sekali bukan dipaspasin momen hari Kartini, apalagi dipaspasin H-1 Hari Bumi, ini sepenuhnya pilihan tanggal dari keluargaku yg didapat dari hasil hitung menghitung weton atau neptu kami berdua yang asli saya tak tahu bagaimana cara menghitungnya ;)

Bisa dibilang persiapan pernikahan ini membutuhkan waktu 3 bulan (saja). Sejak hari lamaran pada akhir Desember kemarin, baru ditentukan tanggal pasti pernikahan sebulan setelahnya yaitu bulan Januari. Di bulan yang sama saya sudah mulai lirik-lirik jasa wedding organizer, catering, dan lain-lain. Baru lah pada bulan Februari saya mulai fix memilih dan menentukan mana jasa WO, catering, cetak undangan dan souvenir yang akan saya pakai. Bulan Maret adalah waktu yang saya pakai untuk mengurus persyaratan pernikahan seperti surat pengantar nikah, surat sehat, termasuk segala keperluan KUA. Nah untuk mengurus persyatan nikah ini ada baiknya makin awal diurus makin baik, karena jadwal penghulunya bisa jadi full booked. Di bulan ini juga saya harus memastikan bahwa undangan yang saya pesan sudah fix selesai.

Dan kini sudah sampai di bulan April, waktunya menyebar undangan ke saudara, tetangga, dan kerabat. Ternyata menyebar undangan adalah hal yang melelahkan dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Walau hanya menyebarkan 200 undangan, saya membutuhkan keterlibatan saudara-saudara untuk ikut berpartisipasi. Pernah saya mencoba untuk membagikan 50 undangan dalam sehari, dan ternyata ora nututi. Kendala terberat adalah saya tidak tahu persis dimana alamat rumah teman-temanku, hehe. Alhasil berjam-jam saya dan huni hanya muter-muter berusaha mencari alamat yang dituju. Cara efektif dan efisien membagikan undangan kepada teman-teman adalah menitipkan kepada salah seorang teman, hehe. Dengan kata lain kita mendisposisikan kewajiban membagikan undangan kepada teman dekat yang terpercaya.

Yang pasti, ada sisi keseruan tersendiri melakukan sendiri segala persiapan pernikahan kita, karena semua konsep atau ide tentang bagaimana pernikahan kita nanti akan berlangsung adalah sesuai dengan apa yang kita inginkan, ciyus ;)

0 comments:

Post a Comment